SENI RUPA MURNI NUSANTARA DAN MANCANEGARA
Bersumber dari : https://nopik9a.wordpress.com/materi/seni-rupa/seni-rupa-murni-nusantara-dan-mancanegara/
Ragam Seni Rupa Murni Nusantara dan Mancanegara
o Seni Lukis
Seni lukis Indonesia yang berkembang, pada gilirannya nanti ikut
mempertegas jati diri seni budaya nusantara. Sedangkan mancanegara
menjadi pembanding seni budaya Indonesia
Seni Lukis Nusantara
Seni Lukis Mancaneagar
o Seni Patung (berdimensi tiga)
Patung Nusantara
Patung Mancanegara
o Seni Grafis (berdimensi dua)
Seni grafis sama dengan seni lukis namun dari segi teknik pembuatannya
memiliki perbedaan. Seni lukis dibuat dengan teknik aquarel, plakat.
Seni grafis dapat dibuat dengan teknik cetak tinggi,cetak dalam, cetak
saring, dan cetak cahaya (photography)
Seni Grafis Nusantara
Gaya Seni Rupa Murni Nusantara dan Mancanegara
o Tradisional
Gaya ini juga terbagi menjadi 2 yaitu:
Primitif
Klasik
topeng afrika bergaya primitif
lukisan pada guci yunani bergaya klasik
o Modern
Secara umum, gaya modernisasi gaya seni rupa dapat dibedakan menjadi 3,
yaitu Representatif, Deformatif, dan Nonrepresentatif (Abstraksionisme)
Representatif
(Gaya seni rupa ini menggambarkan keadaan yang nyata pada kehidupan masyarakat atau keadaan alam).
Gaya seni rupa yang tergolong representatif adalah:
– Romantisme
Romantisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarnya mengandung cerita kehidupan manusia atau
binatang. Contoh
berburu harimau karya raden saleh
the third of may 1808 karya Francisco Goya
– Naturalisme
Naturalisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarnya sesuai dengan keadaan alam atau alami.
Contoh
Ombak Laut karya Basuki Abdulloh
Haywain karya John Constable
– Realisme
Realisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarnya sesuai dengan kenyataan hidup. Contoh
karya Wardoyo
the anaomy lesson of Dr. Tulp
Deformatif
(Gaya seni rupa ini menggambarkan keadaan alam yang diubah sedemikian rupa sehingga menghasilkan bentuk
baru namun masih menyerupai bentuk aslinya).
Gaya seni rupa yang tergolong deformatif adalah:
– Surealisme
Surealisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya melebih-lebihkan kenyataan. Contoh
lukisan bergaya surealisme karya ivan sagito
– Impressionisme
Impressionisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan kesan saat objek
tersebut dilukis. Contoh
lukisan gaya impresionis karya S. Sudjojono
– Ekspresionisme
Impressionisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa perupanya
yang spontan pada saat melihat objek. Contoh
Starry night karya vincent van gogh
– Kubisme
Kubisme adalah gaya/aliran seni rupa yang penggambarannya berupa bidang persegi empat ataubentuk
dasarnya kubus. Contoh
The bottle of wine karya Pablo picasso
Nonrepresentatif (Abstraksionisme)
Kata nonrepresentatif atau abstrak mengandung pengertian suatu bentuk yang sukar dikenali. Gaya seni rupa
yang tergolong abstrak ini ada yang abstrak ekspresionis dan abstrak murni. Contoh
lukisan bergaya abstrak karya Fajar Sidik
o Postmodern
Postmodern atau disingkat posmo adalah gaya seni pasca atau sesudah
modern. Sejalan dengan perkembangan budaya masyarakat dunia seni rupa
pun ikut mengalami perkembangan gaya. Maka seni rupa posmo memiliki ciri
perpaduan antara penyederhanaan bentuk dan sedikit ornamnetal. Gaya
posmo lebih bebas cnderung tidak memiliki aturan tertentu. Kritik sosial
dan kemasyarakatan merupakan tema yang cukup dominan unutk karya-karya
posmo. Contonya pada patung bergaya posmo Maman 1999 karya louise
bourgeois
seni rupa murni nusantara dan mancanegara
01.30 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar